kilasgaya.com | SURABAYA – Di tengah hiruk pikuk kota besar dan rutinitas yang padat, banyak wanita di Surabaya mulai mencari cara untuk kembali mengenal tubuhnya sendiri. Namun, bagi sebagian besar pergi ke gym sering kali terasa canggung. Karena suasananya yang campur, musik yang keras, atau tatapan yang membuat tidak nyaman.
Dari kegelisahan itulah Mazaya Fit lahir—sebuah pusat kebugaran wanita yang menawarkan pengalaman olahraga dengan pendekatan berbeda. Bukan sekadar tempat latihan, tapi ruang aman bagi wanita untuk membangun kekuatan tubuh dan ketenangan batin secara bersamaan.
Mazaya Fit mengusung sistem bootcamp group class berbasis circuit training—sebuah metode yang menggabungkan latihan kekuatan, daya tahan, dan kardio dalam format kelompok kecil. Meski dilakukan bersama-sama, setiap peserta tetap mendapatkan pendampingan personal trainer yang memastikan gerakan dan beban latihan sesuai kemampuan tubuh masing-masing.
“Banyak yang mengira group class hanya soal bergerak bersama, tapi di sini setiap wanita tetap diperhatikan satu per satu. Kami ingin mereka merasa ditantang, tapi juga didampingi,” ujar Putri, salah satu personal trainer Mazaya Fit yang sudah bergabung hampir dua tahun.
Konsep ini menjadi alternatif baru dari gym konvensional yang kerap identik dengan alat berat atau latihan individu. Suasananya lebih hangat, energinya menular, dan setiap sesi diatur agar peserta bisa menikmati progres tanpa merasa tersisih.
Salah satu member, seorang ibu muda yang sudah rutin berlatih selama beberapa bulan, membagikan pengalamannya.
“Awalnya aku datang karena ingin lebih fit, tapi ternyata efeknya lebih dalam. Aku jadi lebih percaya diri, lebih kuat menghadapi aktivitas sehari-hari. Bahkan waktu safar dan harus banyak angkat koper, aku nggak ngos-ngosan seperti dulu. Alhamdulillah, rasanya kayak punya tubuh baru.”
Bagi tim Mazaya Fit, latihan bukan hanya tentang membentuk otot, tapi juga membangun makna baru tentang kebugaran perempuan. Bahwa menjadi kuat tidak harus bising, dan menjadi sehat tidak harus terbuka pada tatapan siapa pun. Semua kelas dilakukan di ruang
full AC yang tertutup, dengan atmosfer lembut tapi penuh semangat.
Menariknya, Mazaya Fit tidak hanya memfasilitasi olahraga. Di sela waktu, member bisa beristirahat, bekerja, atau sekadar bersantai di area lounge. Menjadikan gym ini seperti “rumah kedua” bagi para wanita yang ingin hidup lebih sehat dan seimbang.
“Kadang setelah latihan, mereka duduk sambil ngobrol atau membuka laptop. Kami ingin gym ini jadi tempat untuk pulih juga, bukan hanya latihan,” ungkap salah satu pengelola Mazaya Fit.
Konsep seperti ini menunjukkan arah baru dunia kebugaran wanita di Surabaya: bukan sekadar mengejar bentuk tubuh ideal, tapi menemukan kembali hubungan yang sehat dengan tubuh dan diri sendiri. (vad)
