Thursday, October 30, 2025
Google search engine
HomeBeritaMercure Surabaya Grand Mirama Gandeng Batik Cak Yoko Gelar Giat Membatik Bersama...

Mercure Surabaya Grand Mirama Gandeng Batik Cak Yoko Gelar Giat Membatik Bersama Adik-adik TK Santa Maria Surabaya

kilasgaya.com | SURABAYA – Dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional, Mercure Surabaya Grand Mirama kembali menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya sekaligus memperkuat ikatan dengan masyarakat melalui kegiatan kreatif dan edukatif yang penuh makna. Bekerja sama dengan Batik Cak Yoko, Mercure Surabaya Grand Mirama mengubah linen bekas menjadi karya seni batik jumputan yang indah sekaligus ramah lingkungan. Kegiatan ini melibatkan 45 anak dari TK Santa Maria yang diajak berkreasi membatik dengan memanfaatkan kain linen hotel yang telah dialihfungsikan, sehingga menghasilkan karya yang bernilai seni dan ramah lingkungan.

Linen bekas yang sudah tidak terpakai disulap menjadi kain yang indah melalui proses pelipatan, pencelupan warna, pengeringan, hingga menghasilkan kain bermotif batik yang berwarna. Aktivitas ini tidak hanya melestarikan budaya Indonesia, tetapi juga menanamkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan lingkungan sejak usia dini.

 “Melalui acara ini, kami ingin menghadirkan kegiatan yang tidak hanya merayakan Hari Batik, tetapi juga menekankan pentingnya keberlanjutan. Linen hotel yang sudah tidak terpakai dapat diolah kembali menjadi batik jumputan yang indah, sekaligus menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak sekaligus menanamkan rasa cinta pada budaya bangsa dan peduli terhadap lingkungan,” ujar Sugito Adhi, Cluster General Manager Mercure Surabaya Grand Mirama dan Grand Mercure Malang Mirama.

Sementara itu, Sr. Verenanda Erna Gai OSU, Kepala KB-TK Santa Maria, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini. “Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat, terutama bagi anak-anak kami. Semoga kolaborasi dengan Mercure Surabaya Grand Mirama dapat terus terjalin dengan baik. Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan,” ungkapnya.

Melalui kolaborasi ini, Mercure Surabaya Grand Mirama berkomitmen untuk tidak hanya merayakan Hari Batik sebagai bagian dari budaya bangsa, tetapi juga menghubungkannya dengan nilai keberlanjutan. Dengan memanfaatkan linen bekas yang diolah menjadi karya batik jumputan, Mercure Surabaya Grand Mirama menghadirkan cara baru dalam mengurangi limbah sekaligus menciptakan pengalaman edukatif yang berkesan.

Dari sisi pengrajin batik, Ibu Wiwit Manfaati dari Batik Cak Yoko turut menambahkan, “Kami merasa senang bisa berbagi pengetahuan membatik dengan anak-anak. Kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan teknik membatik, tetapi juga menanamkan kepedulian terhadap budaya sejak usia dini. Batik Cak Yoko dengan Mercure Surabaya Grand Mirama sudah sering berkolaborasi sebelumnya, diharapkan kolaborasi ini dapat terus berlangsung kedepannya.”

Mercure Surabaya Grand Mirama percaya bahwa setiap langkah kecil menuju keberlanjutan akan memberikan dampak besar bagi masa depan. Harapannya, melalui kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk mencintai tradisi sekaligus menanamkan budaya menjaga bumi. Dengan semangat kebersamaan, budaya, dan inovasi, hotel ini akan terus menghadirkan program-program yang inspiratif, tidak hanya untuk tamu, tetapi juga masyarakat sekitar. (acs)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments